• Advertise
  • Bantuan
  • Contact Us
  • Disclaimer
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Kerja Sama
  • Media
  • Press Kit
  • Sample Page
  • Terms and Condition
Finplan
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Finplan
No Result
View All Result
Home Artikel

Apa Pengertian Saham, Sektor, Keuntungan dan Risiko Investasi Saham

Gracia Virgin Zefanya Munthe by Gracia Virgin Zefanya Munthe
April 11, 2023
in Artikel, Saham
0
apa pengertian saham
162
SHARES
2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
apa pengertian saham

Apa pengertian saham itu? – Perkembangan digital atau digitalisasi banyak memberikan dampak positif bagi Indonesia. Salah satu dampak positif yang kita dapatkan adalah semakin mudah dalam mengakses platform investasi. Saat ini, platform-platform investasi menawarkan berbagai macam instrumen investasi , seperti saham, reksa dana, emas digital, P2P Lending, dan sebagainya. Saham kelihatannya menjadi pilihan investasi paling populer di kalangan masyarakat. Ini terbukti dari jumlah investor yang meningkat pesat  yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) beberapa tahun belakangan ini.

Apa Pengertian Saham?

Lalu, apa pengertian saham itu? Saham surat atau bukti kepemilikan atas suatu perusahaan. Saham ini bentuknya berupa lembaran kertas yang diterbitkan oleh perusahaan. Di Indonesia, kita bisa membeli lembaran kepemilikan tadi minimal 1 lot atau sama dengan 100 lembar. Dibandingkan dengan instrumen investasi lain, saham termasuk instrumen investasi yang berisiko tinggi. Tapi, ini sebanding dengan return atau keuntungan yang didapat kalau kita memilih saham perusahaan yang tepat. 

Jenis Sektor Perusahaan 

Bursa Efek Indonesia membagi jenis sektor perusahaan ke dalam beberapa golongan. Berikut pembagiannya:

1. Barang Baku

Sektor ini menawarkan produk dan jasa yang dipakai oleh industri lain untuk bahan baku produksi barang jadi. Contohnya,  PT ANTAM Tbk yang bergerak di bidang pertambangan dan produksi logam, Bumi Resources Minerals Tbk, Cita Mineral Investindo Tbk, dan lain-lain.

2. Non-primer

Perusahaan di sektor ini memproduksi dan mendistribusikan produk dan jasa yang sifatnya siklis atau sekunder. Biasanya, pertumbuhan ekonomi mempengaruhi permintaan barang. Contohnya, Ace Hardware Indonesia Tbk, Sepatu Bata Tbk yang menjual sepatu, dan lain-lain.

3. Primer

Sektor ini menawarkan barang konsumen primer atau basic. Jadi, pertumbuhan ekonomi tidak mempengaruhi permintaan terhadap perusahaan sektor ini. Contohnya, Unilever Indonesia Tbk, Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Wilmar Cahaya Indonesia Tbk, dan lain-lain.

4. Energi

Sektor ini menawarkan produk dan jasa yang berkaitan dengan energi, seperti minyak bumi, gas alam, dan lain-lain. Contohnya, Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk, Bumi Resources Tbk, Dwi Guna Laksana Tbk, dan lain-lain.

5. Keuangan

Sektor ini menawarkan layanan keuangan, seperti bank, jasa investasi, asuransi, dan sejenisnya. Contohnya, Bank Rakyat Indonesia Tbk, Bank Central Asia Tbk, Bank Negara Indonesia Tbk, dan lain-lain.

6. Kesehatan

Sektor ini menawarkan barang dan layanan kesehatan, seperti alat-alat kesehatan, perusahaan farmasi, dan sejenisnya. Contohnya, Kimia Farma Tbk, Kalbe Farma Tbk, Mitra Keluarga Karyasehat Tbk, dan lain-lain. 

Baca juga: Saham Blue Chip, Penjelasan dan Kriteria

7. Perindustrian

Sektor ini menawarkan barang dan jasa yang digunakan atau dipakai oleh industri, bukan pribadi. Barangnya juga bersifat final atau barang jadi. Contohnya, Astra International Tbk, Mark Dynamics Indonesia Tbk, Berkah Prima Perkasa Tbk, dan lain-lain.

8. Infrastruktur

Sektor ini menawarkan produk atau layanan seperti perusahaan yang menyediakan jasa logistik, transportasi, telekomunikasi, dan sejenisnya. Contohnya, Telkom Indonesia (Persero) Tbk, Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk, Smartfren Telecom Tbk, dan lain-lain.

9. Properti

Sektor ini menawarkan jasa developer dan real estate. Contohnya, Sentul City Tbk, Bumi Serpong Damai Tbk, Lippo Cikarang Tbk, dan lain-lain.

10. Teknologi

Sektor ini menawarkan produk dan jasa di bidang teknologi. Contohnya, Bukalapak.com Tbk, Digital Mediatama Maxima Tbk, Envy Technologies Indonesia Tbk, dan lain-lain.

11. Transportasi

Sektor ini menawarkan layanan berupa perpindahan dan pengangkutan. Contohnya, Express Transindo Tbk, AirAsia Indonesia Tbk, Berlian Laju Tanker Tbk, dan lain-lain.

Keuntungan serta Risiko Investasi Saham

Dalam berinvestasi, pasti tujuannya adalah mendapatkan keuntungan. Tapi, tidak bisa dipungkiri kalau berinvestasi juga memiliki risiko yaitu mengalami kerugian. Oleh karena itu, untuk meminimalisir risiko, pilihlah saham perusahaan yang tepat dan lakukan analisis. Berikut keuntungan dan risiko saat berinvestasi saham.

Keuntungan

Saat berinvestasi saham, pada umumnya, kita mendapat keuntungan dari dua hal berikut.

1. Capital Gain

Capital gain adalah selisih antara harga beli dan harga jual. Misalnya, saham ABCD saat kita beli berada di harga Rp 1200 per lembar, lalu kita menjual saat harga Rp 1500 per lembar, maka capital gain yang kita dapatkan adalah Rp 300 per lembar.

2. Dividen

Dividen adalah hasil pembagian keuntungan dari perusahaan yang sahamnya kita miliki atas keuntungan yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut. 

Kerugian 

Kemugkinan risiko yang akan kita alami saat berinvestasi saham.

1. Capital Loss

Ini terjadi saat kita menjual saham yang kita miliki dengan harga yang lebih kecil dari harga saat kita membelinya. Misalnya, kita membeli saham ABCD dengan harga Rp 1200 per lembar, kemudian, kita menjual saham tersebut di harga Rp 1100 per lembar. Jadi, capital loss yang kita dapatkan adalah Rp 100 per lembar.

2. Likuidasi

Ini terjadi saat perusahaan yang kita miliki sahamnya dinyatakan bangkrut oleh pengadilan atau bubar.

demikian pembahasan artikel ini tentang apa pengertian, saham sektor, keuntungan dan kerugian investasi saham. Sudah saatnya kita mulai berinvestasi. Jangan takut untuk mulai investasi! Karena saat ini investasi sangat mudah dilakukan, dimana pun dan kapan pun.

Sudah Paham Tentang apa pengertian saham?

Memahami tentang apa itu saham dan pengertian saham tidaklah sulit. mudahnya, pengertian saham adalah sebuah bukti kepemilikan milik seseorang atas sebuah perusahaan. Sektor saham perusahaan juga beragam, mulai dari sektor bahan baku, infrastruktur, sampai transportasi.

Setelah memahami pengertian saham, apakah kamu tertarik untuk berinvestasi di saham? Biar makin lancar investasi, Yuk tonton video belajar cara atur uang dan investasi dari Finplan ID yang pastinya seru dan cocok untuk para calon investor.

Tags: apa pengertian sahaminvestasiSaham
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Cara Menghitung dan Membaca IHSG

Cara Menghitung IHSG dan Bagaimana Membacanya?

Maret 1, 2023
laptop gaming murah

10 Laptop Gaming Murah Di Bawah 20 Juta, Minat Beli?

Februari 15, 2023
Bagaimana cara menjaga keuangan akhir tahun dari toxic money habit?

Tips Jaga Keuangan Akhir Tahun dari Toxic Money Habit

Desember 15, 2022
6 Cara Utang Pasti Lunas

6 Cara Utang Pasti Lunas

Januari 9, 2023
Dana Darurat

Besaran Dana Darurat : Wajib Kamu Tahu dan Kamu Punya!

4

Mau Mulai Investasi? Ayo Cek Profil Risiko Dan 4 Faktor Ini Dulu!

3

Penting! Mengelola Keuangan Pribadi Untuk Mencapai Tujuan Finansial

3
6 Cara Utang Pasti Lunas

6 Cara Utang Pasti Lunas

3

Investasi Konservatif Katanya Cocok Untuk Orang Tua. Emang Iya?

Juni 10, 2025

Perbedaan Kredit dan Pinjaman yang Wajib Kamu Tahu!

November 28, 2024
Emergency fund - a must have things before start investment

Gak Punya Hutang, Langsung Gas Investasi?? Eits! Kumpulin Dana Darurat Dulu!

Oktober 23, 2024
saham syariah

Saham Syariah, Kriteria dan Contohnya

Januari 15, 2024

Recent News

Investasi Konservatif Katanya Cocok Untuk Orang Tua. Emang Iya?

Juni 10, 2025

Perbedaan Kredit dan Pinjaman yang Wajib Kamu Tahu!

November 28, 2024

Kategori

  • Artikel
  • Bantuan
  • Bisnis
  • Emas
  • Investasi
  • Lifestyle
  • NFT
  • Perencanaan Keuangan
  • Press Release
  • Properti
  • Reksadana
  • Saham
  • Uncategorized

Site Navigation

  • Home
  • Advertisement
  • Privacy & Policy
  • Kerja Sama
  • Bantuan
  • Press Kit
  • Disclaimer
  • Contact Us
  • Terms and Condition
  • Advertise
  • Bantuan
  • Contact Us
  • Disclaimer
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Kerja Sama
  • Media
  • Press Kit
  • Sample Page
  • Terms and Condition

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Advertise
  • Bantuan
  • Contact Us
  • Disclaimer
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Kerja Sama
  • Media
  • Press Kit
  • Sample Page
  • Terms and Condition

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.